Namun tak demikian dengan Inspiron Zino HD dari Dell ini. Sebenarnya ada 2 versi yang dihadirkan Dell yakni Inspiron Zino dan Inspiron Zino HD.
Kedua tipe inilah yang kami anggap paling menarik. Daya tariknya muncul lewat fisik Zino HD yang tak hanya mungil namun juga memiliki cover penutup yang bisa diganti-ganti warnanya. Sekali lagi Dell ingin menghadirkan komputer dalam bentuk fashion seperti yang telah dihadirkan lewat Studio Hybrid mereka.
Embel-embel HD pada seri Zino ini rupanya ingin menggambarkan kemampuan nettop ini untuk menjalankan aktivitas multimedia seperti game 3D menengah dan juga film definisi tinggi (High Definition). Untuk itu Zino HD memperlengkapi dirinya dengan optical drive Blu-ray Combo (juga berfungsi sebagai DVD-writer) dan koneksi HDMI untuk disambungkan ke LCD TV agar tontonan multimedia HD bisa lebih dirasakan. Dukungan lain muncul pula dari pemakaian chipset grafis Radeon HD4500 yang cukup tangguh di segmen kinerja grafis menengah.
Untuk Zino HD kali ini, Dell mengusung "otak" dari AMD kelas mobile (berbeda dengan kompetitor lain yang kerap mengandalkan Intel Atom). Dengan CPU AMD Athlon Neo X2 berkecepatan 1,8 GHz, tampaknya kemampuan Zino HD cukup terdongkrak. Bagi yang belum tahu, kinerja Neo X2 ini masih terbilang unggul dibandingkan Intel Atom. Ini diharapkan bisa memberi kontribusi untuk mencapai peningkatan kerja multimedia sesuai keinginan.
Spesifikasi Zino HD terbilang bermacam-macam namun sampel yang kami terima agaknya memang yang paling tinggi. Ini terlihat dari kapasitas harddisk yang mencapai 1 TB dan memori DDR2 4 GB (single) serta VGA Radeon dan Blu-ray yang telah disebutkan. Kinerja Zino HD tentunya bisa lebih mantap bila memori tersebut di-upgrade ke kapasitas 8 GB dalam modus dual-channel jika Anda memang membutuhkan kecepatan yang lebih baik.
***
Tak ada yang mengecewakan dari Zino HD ini saat menjalankan aktivitas komputasi mulai dari office, Internet, hingga multimedia. Namun di sini perlu kami tekankan bahwa kemampuan gaming nettop ini kurang layak untuk 3D yang berat, misalnya menjalankan game 3D seperti Dirt2 (dengan olah grafis yang cukup berat). Terlepas dari hal ini, penilaian terhadap Zino HD sudah cukup menyenangkan terutama pada dukungan hiburan HD.
Setidaknya nettop ini sudah menjawab kebutuhan mereka akan hiburan multimedia yang ringkas dari sebuh PC mini yang fisiknya juga tampil memikat.
Hasil Pengujian
Inspiron Zino HD dan Asrock Ion 330HT sama-sama merupakan nettop ber-Blu-ray yang setanding (hanya saja Asrock ditenagai Atom N330). Terlihat bagaimana kinerja Zino HD dengan AMD Neo X2 hampir 2x lipat lebih baik dibandingkan Ion 330HT.
Pengujian | Dell Inspiron Zino HD | Asrock Ion 330HT |
Sysmark 2007 V1.06 | 78 | 46 |
PCMark Vantage | 3396 | 2170 |
Encoding video | 34 menit 1 detik | 33 menit 41 detik |
Encoding audio | 3 menit 34 detik | 8 menit 16 detik |
3DMark Vantage | P730 | P448 |
Cinebench R10 | CB-CPU : 3211 | CB-CPU : 1831 |
Spesifikasi Dell Inspiron ZINO HD
Prosesor | AMD Athlon Neo X2 6850e (1,8 GHz, L2 512 MB, FSB 800 MHz) |
Memori | 4 GB, SODIMM DDR2 800 MHz (single channel) |
Chipset | AMD 780G |
Kartu Grafis | Radeon Mobility HD4500 512 MB |
Harddisk | 1 TB SATA II |
Optical drive | Blu-ray Disc Combo |
Fasilitas | LAN, Wi-Fi, USB (6), eSATA (2), audio analog, HDMI, D-sub, 4-in-1 card reader. |
Layar | -- |
Kartu suara | Conexant CX20561S |
Sistem Operasi | Windows 7 Professional 32-bit |
Dimensi | 19,7x7,2x21,2 cm |
Bobot | 2,3 kg |
Garansi | 1 tahun |
Situs Web | www.dell.com |
Harga kisaran* | US$570 |
* Dell Indonesia, (021) 572-0016
* Minggu pertama April 2010
Cover Warna Pilihan | |
HDMI & eSATA | |
Audio Output |
Plus : Bentuk fisik cantik; dukungan hiburan HD; hemat daya; koneksi cukup lengkap.
Minus : Kinerja grafis hanya menengah.
0 komentar:
Posting Komentar